Skalapost (SK).
Kesehatan – Tenaga kesehatan di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek Provinsi Lampung mulai melaksanakan penyuntikan vaksinasi covid-19. Rumah sakit berplat merah ini memiliki 1.389 orang tenaga kesehatan yang terdaftar dalam sistem informasi SDM kesehatan (SI SDMK) dan bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes). Kamis, (21/01/21).
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di Gedung Instalasi Rawat Jalan (IRJ), RSUD Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Rencananya setiap harinya ada 60 orang Tenaga kesehatan yang divaksinasi Covid-19 secara bergantian.
Pada hari pertama ini ada 44 orang tenaga kesehatan yang divaksinasi produksi sinovac.
“Untuk tahap pertama mungkin bisa selesai dalam 2-3 minggu,” kata Mars Dwi Wakil Direktur Keperawatan.
Lanjut Mars Dwi, “semua prosedur untuk tahapan vaksinasi disiapkan, seperti harus terdaftar sebagai anggota di SI SDMK dan nomor induk kependudukan (NIK), proses screning dengan 16 pertanyaan untuk mengetahui layak menerima atau tidak.” ungkapnya.
Untuk Tenaga kesehata yang melaksanakan vaksinasi akan dilakukan observasi selama 30 menit untuk melihat pengaruh vaksin Covid-19.
“Rangkaian vaksinasi Covid-19 ini akan dilaksanakan sebanyak dua kali. Untuk nakes yang mendapatkan kartu vaksinasi Covid-19 pertama, akan kembali disuntik setelah 14 hari,” katanya.
Sementara itu salah satu dokter di RSUDAM, Luther Theng mengatakan dirinya ikut mensukseskan program vaksinasi. Ia menceritakan proses vaksinasi tidak merasa sakit, aman dan halal. Setelah dilakukan penyuntikan maka dirinya mendapatkan kartu vaksinasi covid-19. Ia juga mengajak semua pihak untuk terus menjaga protokol kesehatan pencegahan covid-19.
“Setelah di vaksin biasa saja gak ada keluhan,” kata dokter spesialis neurologi ini. (*).