Tragedi Berdarah di Rumah Thomas Riska, Anggota DPR RI Aprozi Alam Minta Penegak Hukum Ungkap Motif Pembunuhan

0

Lampung – Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, Aprozi Alam, mendesak pihak kepolisian, baik Polda Lampung maupun Polresta Bandar Lampung, untuk mengusut tuntas motif di balik pembunuhan tragis yang terjadi di kediaman pengusaha Lampung, Thomas Riska. Peristiwa ini menewaskan seorang penjaga rumah yang diketahui bernama Sofyani.

Hal tersebut disampaikan Aprozi Alam saat melayat ke rumah duka di Jalan Nusa Indah, Enggal, Bandar Lampung, Sabtu (29/3).

“Saya meminta kepolisian agar mengusut tuntas peristiwa ini. Kejadian ini sangat menggemparkan dan telah merenggut nyawa seorang penjaga rumah. Kita perlu mengetahui motif sebenarnya agar keadilan dapat ditegakkan,” ujar Aprozi.

Legislator asal Lampung II dari Partai Golkar itu juga berharap kepolisian bekerja secara profesional dan proporsional dalam mengungkap kasus ini.

“Dari informasi yang beredar, kejadian ini berlangsung pada tengah malam. Pelaku memasuki rumah dan menyerang secara membabi buta, mengakibatkan korban mengalami luka bacokan di beberapa bagian tubuh hingga akhirnya meninggal dunia,” tambahnya.

Kronologi Kejadian

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diduga telah membuntuti kendaraan yang ditumpangi anak Thomas Riska saat pulang dari sebuah mal di Bandar Lampung. Sesampainya di rumah, rekaman CCTV menunjukkan pelaku masuk ke halaman rumah, namun dihalangi oleh Sofyani. Pelaku kemudian memaksa masuk dengan membawa golok dan menyerang korban.

Pelaku yang berjumlah dua orang diduga mencari keberadaan Thomas Riska. Sofyani yang berusaha menghalangi mereka mengalami beberapa luka bacokan dan akhirnya menghembuskan napas terakhir saat dilarikan ke RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung.

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, turut mendatangi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek untuk melihat korban secara langsung.

Polisi Tangkap Satu Pelaku, Satu Masih Buron

BACA JUGA:  Dugaan Alamat Palsu Perusahaan, Dinas Bina Marga Bina Konstruksi Provinsi Lampung Fasilitasi Pertemuan Rekanan dengan Media

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfred Jacob Tilukay, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa pihak kepolisian saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

“Sementara ini, ada dua pelaku. Satu pelaku berinisial Ab Bkr telah berhasil kami tangkap tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP), sementara satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran,” ujar Kapolresta.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap motif di balik aksi brutal tersebut. Aparat kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi apabila mengetahui keberadaan pelaku yang masih buron.

Facebook Comments