Pelaku Ekonomi Lampung, Syariffuddin., S.E., M.M mengapresiasi keberhasilan mantan Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, yang telah membangun infrastruktur, salah satunya jalan cor semen yang sudah mencapai 76%.
Menurutnya, infrastruktur jalan ini tidak hanya mempermudah mobilitas masyarakat, tetapi juga menjadi tulang punggung transportasi hasil produksi ekonomi, terutama di sektor pertanian dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Ini menandakan bahwa fokus Pak Arinal pada infrastruktur jalan sangat terlihat dan menjadi faktor penting bagi kemajuan ekonomi Provinsi Lampung,” ujar Syariffudin, Selasa (17/9/2024).
Syariffuddin yang juga Head of Task Force Adira Finance menambahkan, pencapaian ini belum pernah terlihat di era pemimpin-pemimpin sebelumnya, dan keberhasilan ini memberikan manfaat besar bagi konektivitas antardaerah di Lampung, terutama untuk memperlancar distribusi hasil-hasil produksi masyarakat.
Ia menegaskan bahwa kondisi infrastruktur yang baik memberikan fondasi yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi, terutama pada jalur-jalur distribusi logistik.
“Ketika jalan-jalan baik, akses terhadap pasar lebih mudah, distribusi produk lebih cepat, dan ini mendorong peningkatan produktivitas serta pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama di pedesaan,” ucapnya.
Syariffuddin melanjutkan, pembangunan infrastruktur jalan harus terus menjadi prioritas, terutama untuk menunjang sektor-sektor ekonomi produktif di Lampung.
Ia mendorong agar pembangunan yang telah dimulai oleh Arinal ini sebaiknya diteruskan, baik oleh Arinal maupun penerusnya, sebab Syariffuddin berharap Lampung dengan infrastrukturnya yang baik dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru, khususnya di wilayah Sumatra.
“Dengan infrastruktur yang memadai, Lampung bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sumatra, terutama dengan posisi strategisnya sebagai penghubung antara Pulau Jawa dan Sumatra,” bebernya.
Selain menata infrastruktur, Syariffuddin menyarankan kepada Arinal, yang juga maju sebagai calon gubernur Lampung di Pilgub 2024, agar ketika nantinya terpilih kembali, upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui kebijakan yang mendukung UMKM dan sektor pertanian perlu ditingkatkan.
“Fokus pada pengembangan UMKM dan pertanian sangat penting, mengingat Lampung merupakan daerah agraris. Selain itu, infrastruktur jalan harus terus diperbaiki untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” ungkapnya.
Menurutnya, kombinasi antara kebijakan pro-rakyat dan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan akan membawa Provinsi Lampung pada level yang lebih maju, meningkatkan daya saing wilayah ini, baik secara lokal maupun nasional.
“Dengan kombinasi pembangunan infrastruktur dan pertanian sebagai mayoritas profesi masyarakat Lampung, saya yakin Lampung bisa bersaing baik di tingkat Sumatra maupun nasional,” tukasnya. (red).