Skalapost (SK).
Deliserdang – warga Desa Sidodadi Kec.Batang Kuis, Kab.Deli Serdang se’usai Sholat Jum’at melakukan Aksi Demo, tepat nya di Jl.Batang Jambu Dusun l , dalam Aksi Demo para Warga terlihat beramai-ramai Merobohkan Sebuah Tembok dan menghancurkan Jembatan, yang berada di Area Sekolah Yayasan Madrasah Islam Bustanul Ulum, Jum’at, sekitar Pukul 13:30 Wib, (25/12/20)
Terlihat Kepala Desa Sidodadi berada di tempat kejadian dan tidak ada mengatakan kepada warga yang ikut merobohkan tembok pagar para warga yang sedang melakukan pengrusakan juga perobohan Tembok dan Jembatan yang di bangun oleh pihak Yayasan Bustanul Ulum,
Para warga Pendemo juga sempat menghalangi Awak Media dan Mengancam akan Menghancurkan Kamera Smartphone/ Hp Awak media apabila coba berani Merekam Aksi Anarkis yang mereka perbuat,dan sempat terjadi Dorong-dorongan antara kedua pihak
Edi Suardi (65) Kepala Desa Menerangkan pada Awak Media di Lokasi kejadian” Dirobohkan karena pihak Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Merasa keberatan karena ini Aset Mesjid, titik itu saja keterangan saya ya, ujar nya.
Lanjut Ketua BKM Ismanan ” Kan kepala Desa sudah memerintahkan jangan di lanjutkan pembangunan itu,tapi tetap di lanjutkan,jangan membandel, mereka tidak tau Sejarahnya, itu wilayah Mesjid,dulu pihak Perkebunan yang membangun,” Menerangkan kepada Awak Media .
Suwandi (37) selaku Mandor Proyek Jembatan dan Tembok menerangkan kepada Awak Media” Kepala Desa pak Edi Suardi itu Provokasi nya, sehingga warga melakukan pengrusakan Anarkis untuk Merobohkan Tembok pagar sepanjang 50 meteran ini dan merusak Jembatan yang kami bangun ini,” katanya.
Khairun Sigit Ahmadi (28) Selaku Yayasan” Saya akan Segera melaporkan Ke Pihak yang Berwajib(Kepolisian) Atas tindakan Anarkis mereka yang saya duga di provokasi oleh kepala Desa Sidodadi,” Pungkasnya.(id)