Lampung – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, serta Teluk Betung, Kota Bandar Lampung, pada Selasa (27/02/2025) mengakibatkan bencana banjir dan tanah longsor. Beberapa akses jalan utama tertutup material longsor, menyebabkan kemacetan dan menghambat aktivitas masyarakat.
Merespons situasi ini, Pleton Siaga Bencana Alam Yonif 7 Marinir/Ajabra, Brigif 4 Marinir/BS, langsung diterjunkan ke lokasi. Para prajurit bergerak cepat membersihkan material longsor serta berkoordinasi dengan masyarakat dan stakeholder setempat guna mempercepat pemulihan akses jalan.
Komandan Batalyon Infanteri 7 Marinir, Letkol Marinir Irwan Abidin, M.Tr.Opsla., CBEI., menginstruksikan agar seluruh personel melaksanakan tugas dengan optimal sesuai prosedur yang berlaku.
“Laksanakan tugas sesuai SOP yang berlaku, prioritaskan evakuasi korban apabila diperlukan, serta lakukan koordinasi melekat dengan pihak-pihak terkait,” tegasnya.
Aksi cepat tanggap ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Kehadiran prajurit Yonif 7 Marinir/Ajabra tidak hanya membantu mempercepat pemulihan, tetapi juga memberikan rasa aman bagi warga terdampak.
Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama antara TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat, diharapkan situasi di wilayah terdampak bencana dapat segera kembali normal.